Senin, 08 Desember 2014

Installasi Doctrine-ORM dan Zend Developer Tool Zend Framework 2

Doctrine ORM yaitu Object Relational Mapper(ORM) for PHP ORM berjalan di atas abstaction layer(DBAL). salah satu fitur utama dari ORM ini adalah cara penulisan query dalam bahasa SQL yang berorientasi object. Tidak hanya programming yang memiliki orientasi object yang di kenal OOP, tetapi database pun memiliki orientasi object yang sering disebut Doctrine Query Language(DQL). terinspirasi dari Hibernates Query Language (HQL). Doctrine-ORM menyediakan pengembangan dengan alternatif yang kuat untuk SQL. Mempertahankan fleksibilitas tanpa memerlukan duplikasi kode.

untuk installasi doctrine pada zend framework anda cukup membuat sebuah perintah dengan menjalankan php composer yang telah anda inputkan kedalam zend framework tersebut. nah, untuk menjalankannya anda cukup membuka terminal jika dilinux dan comand prompt pada windows. setelah itu anda masuk kedalam file directory dari zend anda misalkan namanya adalah testing, maka jika diwondows anda masukan perintah cd xammp/htdocs/testing  . jika telah masuk ke dalam file direktori tersebut anda masukan perintah dibawah ini.

php composer.phar self-update
php composer.phar require doctrine/doctrine-orm-module:0.8.*

tunggu beberapa saat sampai doctrine terdownload. untuk hal seperti ini anda harus terhubung dengan  koneksi internet tentunya. jika telah selesai lanjut untuk mendownload zend developer tool dengan cara masukan perintah dibawah ini.

php composer.phar require zendframework/zend-developer-tools:dev-master

tunggu beberapa saat sampai zend tool selesai terdownload. jika telah selesai anda copy file yang berada pada direktori file vendor/zendframework/zend-developer-tools/config/ dan file tersebut bernama zenddevelopertools.local.php.dist lalu copy ke file direktori config/autoload/ dan ubah nama file yang anda copy menjadi zdt.local.php.

sekarang anda aktifkan module untuk zend developer tool dan juga doctrine. buka file directori config/application.config.php rubah menjadi seperti dibawah ini.

return array(
    'module' => array(
        'ZendDeveloperTools',
        'DoctrineModule',
        'DoctrineORMModule',
        'Application',
    ),
    //[..]
);

konfigurasi  connection database anda buatlah sebuah database terlebih dahulu, kemudian anda buka  file direktori config/autoload/doctrine.local.php jika tidak ada, anda buat file doctrine.local.php dan tuliskan source seperti dibawah ini.

return array(
   'doctrine' => array(
     'connection' => array(
       'orm_default' => array(
         'driverClass' => 'Doctrine\DBAL\Driver\PDOMysql\Driver',
         'params' => array(
          'host'     => 'localhost',
          'port'     => '3306',
          'user'     => 'username mysql anda',
          'password' => 'password mysql anda',
          'dbname'   => 'database anda',
); 

untuk selanjutnya anda buka browser anda atau jalankan project anda, sehingga nantinya akan terlihat seperti gambar dibawah ini.


maka akan terlihat sebuah zend developer tool dibawah browser anda. dan untuk pembuatan database pada doctrine akan disambung pada tulisan selanjutnya. terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar